Selasa, 26 November 2019 bertempat di ruang sidang II Pengadilan Agama Soe telah dilaksanakan Sosialisasi Sistem Informasi Pengadilan (SIPP, e-Court, 9 Aplikasi Unggulan Ditjen Badilag). Kegiatan ini merupakan kelanjutan daripada   sosialisasi sistem informasi pengadilan yang diadakan oleh Pengadilan Tinggi Agama Nusa Tenggara Timur, pada tanggal 19 November 2019 di Aula Kantor Pengadilan Tinggi Agama NTT.

Kegiatan sosialisasi tersebut dipimpin oleh Moh. Rivai, S.H.I, M.H. selaku Wakil Ketua Pengadilan Agama Soe, sedangkan acara dibuka dan dipandu oleh Panitera Pa Soe, Abubakar Alboneh, S.H., M.H. Adapun materi sosialisasi disampaikan oleh Admin SIPP yaitu Ruchani (Jurusita PA Soe), acara tersebut diikuti oleh seluruh aparatur Pengadilan Agama Soe baik dari bagian Kepaniteraan maupun Kesekretariatan.

Dalam pembukaan acara tersebut, Wakil Ketua Pengadilan Agama Soe menyampaikan pesan bahwa setiap pegawai yang telah mengikuti kegiatan di luar kantor baik mengikuti pendidikan dan latihan (diklat), sosialisasi dan lain-lain harus disosialisasikan kembali di satker tersebut, guna memberikan informasi dan transfer pengetahuan serta pengalaman yang telah didapatkan selama mengikuti kegiatan tersebut. Di samping itu, dalam mensukseskan program-program kerja yang telah dicanangkan di kantor harus ada kerjasama antara bagian kepaniteraan dan kesekretariatan terkait pengadaan alat dan implementasi SIPP, e-Court dan 9 Aplikasi Badilag dimaksud.

baca juga : Sosialisasi 9 Aplikasi Inovasi BADILAG di Pengadilan Agama Soe

Terkait dengan implementasi SIPP diwajibkan untuk memonitoring kembali SIPP Lokal, SIPP Website serta SIPP Mahkamah Agung, karena ini berkaitan dengan penilaian rapor kinerja SIPP di satker. Adapun monitoring SIPP Lokal tidak hanya bagaimana para pengguna SIPP di satker itu  menginput perkara, penetapan, putusan, publikasi putusan, minutasi serta pengarsipan, akan tetapi yang dinilai adalah proses siapa yang input perkara tersebut ke SIPP.

baca juga : Rapat Evaluasi SIPP Bulan Oktober--2019

Sebagaimana harapan Bapak Dirjen Badilag, beliau mengharapkan nilai SIPP Peradilan Agama sebesar 90% atau lebih untuk pencapain nilai akhir. Kemudian berkaitan dengan e-Court sesuai dengan amanat Perma Nomor 1 Tahun 2019 sudah ada fitur tambahan dalam e-court yang terbaru yaitu fitur Persidangan Elektronik atau e-litigation. Guna memperlancar implementasi e-litigation diadakan simulasi pengguna lain dalam menginput perkara melalui aplikasi e-court yang dilaksanakan secara antusias oleh seluruh peserta.

Dalam kegiatan tersebut juga langsung diadakan uji coba command center yang telah disiapkan oleh Tim Informasi dan Teknologi Pengadilan Agama Soe Dengan telah selesainya penataan ruangan dan peralatan command center, Pengadilan Agama Soe sudah melaksanakan 9 aplikasi unggulan badilag secara baik.

Kegiatan Sosialisasi Sistem Informasi Pengadilan (SIPP, e-Court, 9 Aplikasi Unggulan Ditjen Badilag) ditutup pukul 11.30 Wita dengan harapan dari Wakil Ketua agar Pengadilan Agama Soe dapat mengimplementasikannya secara maksimal guna meningkatkan kualitas pelayanan terhadap masyarakat pencari keadilan.

#Bravo PA Soe

#PA Soe Memang Oke